Potensi dan Manfaat Buah Naga - Agroindustri - Sekolah Vokasi IPB

Kata pengantar

 

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga telah berhasil menyelesaikan Makalah yang berjudul “Potensial dan Prospek Pengembangan Buah Naga di Indonesia” Makalah ini berisikan tentang informasi Budidaya Tanaman Buah Naga. Diharapkan makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang manfaat dan potensi yang terkandungĺ tanaman buah naga.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu penulis harapkan demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.

 

 

 

 

Bogor, November 2018


BAB I

 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Buah naga merupakan buah yang menarik dan kaya akan manfaat. Mulai dari bentuk nya yang unik, dan warna yang mencolok membuat orang penasaran dengan buah naga. Buah naga juga tergolong mudah untuk dibudidayakan. Buah naga dapat berkembang di kondisi tanah dan lokasi apapun. Tetapi buah naga belum banyak dibudidayakan dengan serius di Indonesia, padahal buah naga memiliki potensi dan prospek pengembangan yang bagus di Indonesia. Daerah seperti Mojokerto, Jember, Malang, Pasuruan, Banyuwangi, Ponorogo, Wonogiri, Kalibawang, Kulon Progo, Batam dan Bandung merupakan daerah yang mulai membudidayakan buah naga. Buah naga mempunyai peluang ekspor yang tinggi, hal ini karena adanya promosi yang menyebutkan bahwa buah naga sebagai buah meja yang artinya menarik untuk disajikan di atas meja makan. Selain itu, bermanfaat untuk dijadikan bahan dasar di bidang indutri untuk dijadikan makanan, minuman, kosmetik, pewarna, dan lain-lain. 

 

B. Tujuan

Tujuan dibuatnya makalah tentang buah naga ini antara lain:

1.      Memberikan informasi kepada pembaca mengenai manfaat dan potensi yang dimiliki tanaman buah naga.

2.      Memberikan informasi kepada pembaca bahwa buah naga memiliki banyak manfaat selain sebagai komoditas, namun juga setelah di olah menjadi produk.

3.      Memberikan informasi kepada pembaca mengenai potensi yang dimiliki buah naga setelah diolah menjadi produk.

Dengan meneliti potensi dan prospek pengembangan buah naga, diharapkan bisa membuat industri pertanian sadar akan potensi besar buah naga untuk kemajuan industri pertanian. Masyarakat lebih tahu banyak manfaat yang terdapat dalam buah naga dan segala potensi industri nya, sehingga kekayaan alam buah ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat Indonesia dan membantu menyejahterakan rakyat Indonesia. 

C. Output

1. Data potensi bahan 5 tahun terakhir

Pada saat ini, pemasaran buah naga di dalam negeri masih didapat dari produksi luar negeri. Dengan demikian,peluang pasar untuk buah naga dalam negeri masih terbuka. Hasil panen buah naga yang diperoleh dari perkebunan lokal masih untuk memenuhi permintaan pasar swalayan lokal. Standar mutu yang ditetapkan untuk pasar ekspor adalah buah dengan bobot rata rata 500 gram per buah, buahnya mulus, tidak berbintik bintik, dan sisik buahnya masih segar. 

Produk tahan lama dari buah naga : 
• Keripik buah naga 
• Sari buah naga 
• Manisan buah naga 
• Selai buah naga 
• Pasta buah naga 
• Buah naga kalengan 

 

2. Karakteristik bahan

Buah naga termasuk tanaman tropis yang bisa tumbuh dan dapat beradaptasi dengan berbagai lingkungan tumbuh dan perubahan cuaca, termasuk curah hujan. 

Tanaman ini akan lebih baik pertumbuhannya apabila di tanam di daerah sebagai berikut : 
1. Di tanam didataran rendah antara 0 – 350 m dpl. 
2. Suhu udara yang ideal antara 26 – 36 derajat Celcius 
3. Kelembaban udara di kisaran 70 – 90 %, 
4. Media tumbuh di tanah dengan derajat kesaman (pH) tanah 6,5 – 7 
5. Curah hujan yang ideal untuk pertumbuhan buah naga yakni di kisaran 60 mm/bln atau 720 mm/tahun.

Pada umumnya buah naga dimakan sebagai pelepas dahaga karena kandungan airnya yang sangat tinggi. Seikitar 90 persen dari berat buah yang rata rata mencapai 0,5-1kg. Rasanya juga cukup manis karena kadar gulanya mencapai 13-18 briks. 
Tanaman ini tidak tahan dengan genangan air. Hujan yang terlalu deras dan berkepanjangan bisa menyebabkan kerusakan tanaman terutama pembusukan akar dan merambat sampai pangkal batang. Intensitas sinar matahari yang dibutuhkan sekitar 70-80 %,

 

3. Sifat fisika-kimia bahan

· Batang dan Cabang 

Batang buah naga berwarna hijau kebiru-biruan atau keunguan. Batang tersebut berbentuk siku atau segitiga dan mengandung air dalam bentuk lender dan berlapiskan lilin bila sudah dewasa. Dari batang ini tumbuh cabang yang bentuk dan warnanya sama dengan batang dan berfungsi sebagai daun untuk proses asimilasi dan mengandung kambium yang berfungsi untuk pertumbuhan tanaman. Pada batang dan cabang tanaman ini tumbuh duri-duri yang keras dan pendek. Letak duri pada tepi siku-siku batang maupun cabang dan terdiri 4-5 buah duri di setiap titik tumbuh. 

· Bunga 
Bunga buah naga berbentuk corong memanjang berukuran sekitar 30 cm dan akan mulai mekar di sore hari dan akan mekar sempurna pada malam hari. Setelah mekar warna mahkota bunga bagikan dalam putih bersih dan didalamnya terdapat benangsari berwarna kuning dan akan mengeluarkan bau yang harum. 

· Buah 
Buah berbentuk bulat panjang dan biasanya terletak mendekati ujung cabang atau batang. Pada cabang atau batang bisa tumbuh lebih dari satu dan terkadang berdekatan. Kulit buah tebal sekitar 1-2 cm dan pada permukaan kulit buah terdapat sirip atau jumbai berukuran sekitar 2 cm. 

· Biji 

Biji berbentuk bulat berukuran kecil dan tipis tetapi sangat keras. Biji dapat digunakan perbanyakan tanaman secara generatif, tetapi cara ini jarang dilakukan karena memerlukan waktu yang lama sampai berproduksi. Biasanya biji digunakan para peneliti untuk memunculkan varietas baru. Setiap buah mengandung lebih 1000 biji. 

 

4. Stadar mutu bahan baku untuk industri

Buah yang siap panen memiliki ciri ciri berikut : 

• Umur tanaman sejak kuntum bunga hingga berbuah telah mencapai 50-55 hari 

• Warna kulit buah menjadi merah mengkilap dengan jumbai/sisik berubah warna dari hijau menjadi kemerahan. Hindari memanen buah yang belum matang betul. Buah yang tidak matang di pohon memiliki kualitas yang rendah (misalnya : rasa kurang manis, aroma kurang, serta daging buah tipis karena kulit buah terlalu tebal) 

• Mahkota buah telah mengecil 

• Kedua pangkal buah keriput (kering) 

• Bentuk buah bulat sempurna dan besar, bobot buah sekitar 400-650 gr.

Pemanenan buah naga sebaiknya dilakukan pada pagi hari (pukul 06.00—09.00) atau sore hari (pukul 15.00—17.00) dan dalam kondisi cuaca yang cerah. Kategori yang sering digunakan sebagai indikator dalam pengelompokan buah naga yaitu ukuran, bentuk, tingkat memasakkan buah, keseragaman warna, dan berat.

Berdasarkan berat : 
• Super : bobot lebih dari 650 gram 

Buah naga kelas super adalah hasil sortiran yang mempunyai berat lebih dari 650 gram perbuah. Buah naga jenis super hanya 10-20% dari seluruh hasil produksi. 

• Kelas I : bobot 450-650 gram 

Jumlah permintaan buah naga kelas I cukup banyak, biasanya dari supermarket besar. Dalam pemeliharaan tanaman buah naga yang besar dan optimal, jumlah buah naga kelas I memiliki presentase paling besar, yaitu sekitar 50% dari seluruh hasil produksi 

• Kelas II : bobot antara 300-400 gram 

Buah naga kelas ini paling banyak dipasarkan. Presentase nya mencapai 25%,tetapi saat ini, buah naga kelas II memiliki presentase terbesar yang dihasilkan hampir semua pekebun buah naga. 

• Kelas Afkiran : bobot kurang dari 300 gram 

Buah naga ini presentasenya sangat kecil. Sekitar 10-20%. Buah naga kelas ini tidak diterima di pasar swalayan atau supermarket. Kebanyakan buah naga kelas Afkiran dijual di pasar tradisional. 
Buah naga mengandung zat besi untuk menambah darah. ; Vitamin B1 (mencegah demam badan) ; vitamin B2 (menambah selera) ; vitamin B3 (menurunkan kadar kolesterol), dan vitamin C (menambah kelicinan, kehalusan kulit, serta mencegah jerawat). Penyeimbang gula darah. Pencegah pertumbuhan sel tumor. Memperlancar sistem metabolisme. 

 

Kandungan nutrisi lengkap buah naga : 

Kadar gula. : 13–18 briks 

Magnesium. : 60,4 mg 

Air. : 90% 

Vitamin C. : 9,4 mg 

Karbohidrat : 11,5 g 

Vitamin B3. : 0,43 mg 

Asam. : 0,139 g 

Vitamin B1. : 0,28-0,30 mg 

Protein. : 0,53 g 

Vitamin B2. : 0,043- 0,045 mg 

Serat. : 0,71 g 

Riboflavin. : 0,044 mg 

Kalsium. : 134,5 mg 

Nissin. : 1,290–1,300 mg 

Fosfor. : 8,7 mg

Betakaroten. : 0,005–0,012 mg 

 

5. Pohon industri

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Naskah Drama durasi 20 Menit - Psikologi Komunikasi -

Analisis Film 3 Idiots - Komunikasi Antar Pribadi - Sekolah Vokasi IPB